MORAZEN Surabaya

SURABAYA || PINTAR INDONESIA – MORAZEN Surabaya terus membuktikan diri dalam mendukung gerakan literasi Indonesia dengan mengajak anak anak Indonesia membaca buku agar bisa menjadi generasi bangsa yang cerdas, kreatif dan berprestasi.

Melalui program MORA Impact, MORAZEN Surabaya kembali memperluas kontribusinya dengan membagikan buku secara gratis kepada sekolah.

Kali ini, sebagai bukti nyata MORAZEN Surabaya menambahkan 148 buku baru ke Sudut Baca di SD Ahmad Yani, Surabaya.

Trio Akbar, Resident Manager MORAZEN Surabaya menuturkan bahwa, pemberian buku baru ini menjadi wujud nyata dan bukti konsistensi MORAZEN Surabaya dalam memperkaya wawasan dan memperkuat semangat membaca sejak usia dini.

“Penambahan koleksi buku ini merupakan bentuk keberlanjutan dari komitmen kami dalam menghadirkan akses literasi yang lebih luas dan menyenangkan bagi anak-anak,” kata Akbar, Jumat, (31/10/25).

“Kami percaya bahwa kebiasaan membaca adalah fondasi utama dalam membentuk karakter dan masa depan yang lebih cerah,” imbuhnya.

Untuk buku-buku yang diserahkan kali ini, lanjut Akbar, mencakup beragam kategori, mulai dari buku cerita inspiratif, ensiklopedia anak, komik edukatif, dan ilmu pengetahuan hingga buku bergambar tematik yang disesuaikan dengan jenjang usia para siswa.

“Langkah ini melengkapi koleksi sebelumnya yang berjumlah 234 buku, menjadikan total koleksi Sudut Baca mencapai 382 buku yang siap menemani perjalanan belajar anak-anak setiap harinya,” terangnya.

Aksi peduli tersebut disambut baik oleh Anis, Kepala Sekolah SD Ahmad Yani. Ia mengapresiasi dan berteriama kasih atas perhatian MORAZEN Surabaya yang terus mendukung pengembangan literasi di sekolah.

“Dengan adanya koleksi buku baru ini, anak-anak semakin semangat membaca dan belajar. Sehingga, bisa menambah wawasan yang makin luas. Melalui buku generasi muda bisa meraih mimpi,” tandas Anis,

Regita, Human Resource Manager MORAZEN Surabaya menambahkan, melalui program MORA Impact, MORAZEN Surabaya terus mempertegas nilai-nilai kepedulian sosial yang menjadi bagian dari budaya perusahaannya menghadirkan perubahan positif, tidak hanya bagi para tamu dan karyawan, tetapi juga bagi masyarakat sekitar.

“Semoga langkah kecil ini menjadi percikan semangat besar untuk membangun generasi muda yang gemar membaca dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi,” ungkap Regita. (*)

Pewarta : Saputra Wijaya
Foto : Istimewa
Penerbit : Ronie Dwito